Kamis, 13 November 2008

"Teriring Cinta tulus kepada Abi dan Ummi di Tangerang,Juga keluarga besarku,ke-9 kakakQ,ke-5 adikQ, juga ke-17 keponakanQ,salam sayang untuk kalian semua.Teruntuk sahabat dan kawan-kawan di MI Miftahus-sholihin ( Mayandi, Mimip, Aang,Ani dll),Temen2 SDN Tanjakan 03 ( Tajul, Asep, jenal, Lahmudin, Kosasih,dll),Kawan-kawan di SLTPN 1 Mauk khususnya bwt anak2 1A, 2E, dan 3A,dan Sahabat-sahabat akrab-Q di SMAN 1 Mauk-Tangerang,Anak 1.10, 2.4 (Nana, Nurhana,Siska,Nia,Imam dll)dan IPA 3 ( Acung,darno, Mif,Nanang,suta,Fery, Basho,Cecep,dll),Genk Rese (Melaty, Een, Neng lita, Rusyayan, Arsi), Anak2 Rohis-nya ( Fathiah, Nia, Fitri, Erna, Rina, Casmita, supriyatna, Solihin,dll),Gank Pramuka (Abduh,toyang,dll),OSiS,PMR,juga PasKibra-nya, Teruntuk Wiwi,Leha,Neng,Ani Ps kemis,Ani Cipondoh,t'ia, haqqin,huzni,ka Pian,Murod dan insan MAWAR semuanya. Untuk Teman,kawan juga Sahabat2 di Kota Pelajar (Jogjakarta),yang selama ini menemani-Q menapaki sebagian perjalanan hidup-Q,tuk temen2 ALFi (Heru,Denny,Mas ramang,Rudi, defit,aa Gunadi,Ahmad, grandis dll),mba Husna "Sang inspirator", Temen2 di Jamaah Shalahuddin (JS)(mba Niar, Ipang,Mas Agus Bandara,Narto, dll juga bwt temen2 LP JSnya),Jamaah Muslim FisiPoL (JMF)(Ridho,Muchlis,Pamungkas, Udhi, Aad,Jaya,Lolla,eki,Siti,Jo dll juga bwt temen2 di AAI),temen2 di Administrasi Negara dan KMAN-nya (Iyenk, Agus Bantul, Bayu, Slamet, Dego, Habibi, Gendon, Ian,Agus Kebumen,Ulan,Deta,Arya,Ningsing, Lies, Inung,Yanma,Mela, Nidia, Nia,Ristin,Chelse,Dina, Putri bantul,putri solo,dll),Temen2 di Jurusan lain di FisipOl UGM (Sosiatri,Ilmu Pemerintahan,Komunikasi,Sosiologi,Hubungan Internasional)dan teman2 di Fakultas Lainnya,Untuk temen2 KKN Jonggol- Bogor ( Arya,Aga, Ancil, Echa, Dengsi, Yudhi,dll),Temen2 di ErrOs.Com ( Eros,Farhan,Yopi,dll),Temen2 ForSikA ( teh diah, Ian, Arsyik,dll),Tini+Deny+Defit+mawan,Atik,mini, & teman2 Zahwah,Kang Jon,Toyang,Baco & teman2 Komunitas Anak Langit,teman2 HIMATA-YO (Himpunan Mahasiswa Tangerang di Yogyakarta)Bang Asep (Kojek, bang Aji,Santo (Betox),Jani,Ari,Saiful (Gepeng),Sidiq,Ari (Menceng),Wahtu, Hambali, Bobi,Wawan (Engkong),Aziz dan warga Himata - Yo semuanya,juga buat temen2 Mawar ( T'Ani Paris, T'Ani Cipondoh,T'Ani Cimone, T'ia, Wiwi,T'Leha,Haqqin, kPian, Huzni,Purnomo,Murod,temen2 Gipsi dan crews Wadi 102 FM, Nurhayati,Nadin,Dey,Rahman,dll..bagi semuanya yang tidak bisa disebutkan satu per satu, juga teruntuk temen2 yang sering memberi nasehat, kritikan,curhatan, dan tausiahnya baik secara lisan maupun melalui tulisan,Jazakumullah khairan katsir atas semuanya,Semoga Allah Azza wa jalla membalas segala kebaikan kalian"

Keajaiban Air


Dan Kami ciptakan dari air segala sesuatu yang hidup." (Q.S. AlAnbiya:30)

Dalam kitab-kitab tafsir klasik, ayat tadi diartikan bahwa tanpa airsemua akanmati kehausan. Tetapi di Jepang, Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama dengan tekun melakukan penelitian tentangperilaku air.Air murni dari mata air di Pulau Honshu didoakan secara agama Shinto,laludidinginkan sampai -5oC di laboratorium, lantas difoto dengan mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyatamolekul airmembentuk kristal segi enam yang indah.
Percobaan diulangi denganmembacakankata, "Arigato (terima kasih dalam bahasa Jepang)" di depan botol airtadi.Kristal kembali membentuk sangat indah. Lalu dicoba dengan menghadapkantulisanhuruf Jepang, "Arigato". Kristal membentuk dengan keindahan yang sama.Selanjutnya ditunjukkan kata "setan", kristal berbentuk buruk.Diputarkan musik Symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika musik heavymetal diperdengarkan, kristal hancur.

Ketika 500 orang berkonsentrasi memusatkan pesan "peace" di depansebotol air,kristal air tadi mengembang bercabang-cabang dengan indahnya. Dan ketika dicoba dibacakan doa Islam, kristal bersegi enamdenganlima cabang daun muncul berkilauan. Subhanallah. Dr. Emoto akhirnyaberkelilingdunia melakukan percobaan dengan air di Swiss, Berlin, Prancis,Palestina, dania kemudian diundang ke Markas Besar PBB di New York untukmempresentasikantemuannya pada bulan Maret 2005 lalu. Ternyata air bisa "mendengar"kata-kata, bisa "membaca" tulisan, dan bisa "mengerti" pesan. Dalam bukunya TheHiddenMessage in Water, Dr. Masaru Emoto menguraikan bahwa air bersifat bisamerekampesan, seperti pita magnetik atau compact disk. Semakin kuat konsentrasi pemberi pesan, semakin dalam pesan tercetakdi air.

Air bisa mentransfer pesan tadi melalui molekul air yang lain.Barangkali temuanini bisa menjelaskan, kenapa air putih yang didoakan bisa menyembuhkansi sakit.Dulu ini kita anggap musyrik, atau paling sedikit kita anggap sekedar sugesti,tetapi ternyata molekul air itu menangkap pesan doa kesembuhan,menyimpannya,lalu vibrasinya merambat kepada molekul air lain yang ada di tubuh sisakit. Tubuh manusia memang 75% terdiri atas air. Otak 74,5% air. Darah 82%air.Tulang yang keras pun mengandung 22% air. Air putih galon di rumah, bisasetiaphari didoakan dengan khusyu kepada Allah, agar anak yang meminumnyasaleh,sehat, dan cerdas, dan agar suami yang meminum tetap setia. Air tadiakanberproses di tubuh meneruskan pesan kepada air di otak dan pembuluhdarah.Dengan izin Allah, pesan tadi akan dilaksanakan tubuh tanpa kita sadari.Bilaair minum di suatu kota didoakan dengan serius untuk kesalehan, insyaAllahsemua penduduk yang meminumnya akan menjadi baik dan tidak beringas.

Rasulullah saw. bersabda, "Zamzam lima syuriba lahu", "Air zamzam akan melaksanakan pesan dan niat yang meminumnya". Barangsiapa minum supaya kenyang,dia akan kenyang. Barangsiapa minum untuk menyembuhkan sakit, dia akan sembuh.

Subhanallah ... Pantaslah air zamzam begitu berkhasiat karena diamenyimpanpesan doa jutaan manusia selama ribuan tahun sejak Nabi Ibrahim a.s. Bila kita renungkan berpuluh ayat Al Quran tentang air, kita akantersentakbahwa Allah rupanya selalu menarik perhatian kita kepada air. Bahwa air tidak sekadar benda mati. Dia menyimpan kekuatan, dayarekam, dayapenyembuh, dan sifat-sifat aneh lagi yang menunggu disingkap manusia.Islamadalah agama yang paling melekat dengan air. Shalat wajib perlu airwudlu 5 kalisehari. Habis bercampur, suami istri wajib mandi. Mati pun wajibdimandikan.Tidak ada agama lain yang menyuruh memandikan jenazah, malahan ada yangdibakar.Tetapi kita belum melakukan zikir air. Kita masih perlakukan air tanparespek.Kita buang secara mubazir, bahkan kita cemari. Astaghfirullah. Seorang ilmuwan Jepang telah merintis. Ilmuwan muslim harus melanjutkan kajian kehidupan ini berdasarkan Al Quran dan hadis. Wallahu a'lam ...
bang_zai

Jumat, 19 September 2008

Menghitung Kecepatan Terbang Nabi Sulaiman

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya (Bagaimana Nabi Sulaiman Terbang) bahwa Nabi Sulaiman alaihissalam mempunyai kemampuan terbang yang kecepatannya diterangkan dalam Al Qur’an surat Saba’ (34:12): Dan Kami (tundukkan) angin bagi Sulaiman,yang perjalanannya di waktu pagi sama dengan perjalanan sebulan dan perjalanannya di waktu sore sama dengan perjalanan sebulan (pula)[1235] dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian dari jin ada yang bekerja di hadapannya (di bawah kekuasaannya) dengan izin Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang apinya menyala-nyala. Kemudian Kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut ke mana saja yang dikehendakinya. QS Shaad (38:36) Berdasar petunjuk Al Qur’an tersebut dapat dihitung kecepatan terbang Nabi Sulaiman. Bila pada catatan kaki terjemahan Al Qur’an oleh Depag RI bahwa kecepatan yang ditempuh Nabi Sulaiman dari pagi sampai sore hari sama dengan yang ditempuh onta yang cepat dengan perjalanan 2 bulan. Penjelasan tersebut berdasar asumsi bahwa di Palestina (tempat kerajaan Nabi Sulaiman) pada waktu itu perjalanan menggunakan onta. Apabila menggunakan kecepatan onta sebagai acuan maka dapat diketahui bahwa kecepatan onta balap bisa mencapai 40 MPH (64,37 km/jam), bila kecepatan ini yang digunakan untuk perhitungan tidak tepat karena untuk perjalanan jauh onta hanya mampu menempuh jarak 48 km/hari bahkan dengan karavan hanya mampu menempuh jarak 25 MPH/hari. Berdasar petunjuk dalam Al Qur’an, pada waktu itu Nabi Sulaiman senang memelihara kuda dan lebih banyak menggunakan kuda, seperti dalam Al Qur’an Surat Shaad (38:30-33): 30. Dan Kami karuniakan kepada Daud, Sulaiman, dia adalah sebaik- baik hamba. Sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhannya), 31. (ingatlah) ketika dipertunjukkan kepadanya kuda-kuda yang tenang di waktu berhenti dan cepat waktu berlari pada waktu sore, 32. maka ia berkata: "Sesungguhnya aku menyukai kesenangan terhadap barang yang baik (kuda) sehingga aku lalai mengingat Tuhanku sampai kuda itu hilang dari pandangan." 33. "Bawalah kuda-kuda itu kembali kepadaku." Lalu ia potong kaki dan leher kuda itu. Dengan demikian untuk menghitung jarak perjalanan darat selama 2 bulan lebih sesuai berdasarkan kecepatan kuda. Rata-rata kecepatan kuda berlari sedang untuk perjalanan jauh yaitu 40 MPH (64,37 km/jam). Seperti disebutkan pada QS Shaad ayat 31 di atas, bahwa kuda mampu berlari dalam perjalanan sejak pagi sampai sore dan lebih cepat pada sore hari. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam menempuh perjalanan, kuda kadang berjalan kadang berlari. Untuk memperoleh perkiraan dapat dirata-rata antara kuda berjalan dengan kuda berlari sedang. Dari data yang ada kecepatan kuda berjalan yaitu 4 MPH. Dengan demikian kecepatan rata-rata kuda untuk perjalanan yaitu: (4 + 40)/2 = 22 MPH atau 35,4 km/jam. Apabila dalam sehari perjalanan sejak pagi sampai sore adalah 12 jam maka jarak yang ditempuh selama satu hari dengan kuda yaitu: 12 X 22 MPH = 264 Mile/day atau 424,87 km/hari Jarak yang ditempuh selama 2 bulan atau 60 hari dapat dihitung: 264 X 60 = 15.840 Mile atau 25.492 km Bila waktu dihitung sejak pagi sampai sore adalah 12 jam maka kecepatan terbang Nabi Sulaiman yaitu jarak yang ditempuh kuda selama 2 bulan dibagi dengan waktu tempuh Nabi Sulaiman terbang sejak pagi sampai sore: 25.492/12 = 2.124,33 km/jam Kecepatan tersebut hampir sama dengan 2 kali kecepatan suara, sebagai perbandingan pesawat jet mampu terbang 3.000 km/jam atau 3 kali kecepatan suara. Sungguh luar biasa karunia Allah yang diberikan kepada Nabi Sulaiman. Apakah mungkin pada jaman itu sudah ada eknologi untuk terbang dengan kecepatan itu? Sangat mungkin dan ada yang lebih cepat lagi yaitu dari negeri Saba’ ke Palestina degan jarak 2.000 km dapat dipindahkan singgana ratu Bilqis dalam waktu hitungan sepersekian detik (sebelum mata berkedip). Baca tulisan: Teknologi Teleportasi di Jaman Nabi Sulaiman. Tentu kita akan bertanya, dengan apa Nabi Sulaiman terbang? Berdasar hasil perhitungan tersebut dapat diduga bahwa ada suatu wahana yang diciptakan oleh anak buah Nabi Sulaiman yang terdiri dari jin dan syetan. Wahana tersebut bisa saja berupa pesawat terbang canggih karena pada jaman itu teknologi sudah sangat maju. Disebutkan dalam Al Qur’an Al Anbiyaa' (21: 81-82): 81. Dan (telah Kami tundukkan) untuk Sulaiman angin yang sangat kencang tiupannya yang berhembus dengan perintahnya ke negeri yang kami telah memberkatinya. Dan adalah Kami Maha Mengetahui segala sesuatu. 82. Dan Kami telah tundukkan (pula kepada Sulaiman) segolongan syaitan-syaitan yang menyelam (ke dalam laut) untuknya dan mengerjakan pekerjaan selain daripada itu, dan adalah Kami memelihara mereka itu. Juga pada ayat lain dijelaskan: Para jin itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedung-gedung yang tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang (besarnya) seperti kolam dan periuk yang tetap (berada di atas tungku). Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur (kepada Allah). Dan sedikit sekali dari hamba-hambaKu yang berterima kasih. QS Saba’ (34:13) Apabila ada pertanyaan: Semaju apa jaman Nabi Sulaiman itu? Kebesaran dan kemajuan jaman Nabi Sulaiman tidak akan dapat disamai oleh generasi berikutnya. Seperti dalam doa Nabi Sulaian seperti yang tercantum pada Al Qur’an Surat Shaad (38:35): Ia berkata: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi." Semoga semakin menambah keimanan kita kepada Allah SWT. Maha benar Allah dengan segala FirmanNya. Sragen, 8 Syawal 1428 H L. Farid Http://elfarid.multiply.com/ Catatan kaki: [1235]. Maksudnya bila Sulaiman mengadakan perjalanan dari pagi sampai tengah hari maka jarak yang ditempuhnya sama dengan jarak perjalanan unta yang cepat dalam sebulan. Begitu pula bila ia mengadakan perjalanan dari tengah hari sampai sore, maka kecepatannya sama dengan perjalanan sebulan. NB; Apabila ada kekeliruan dan keslahan karena keterbatasan ilmu dan pemahaman penulis. Sangat diharapkan masukan dari siapa saja yang lebih menguasai ilmu tafsir Al Qur’an.